-->

Monday, April 7, 2025

Peristiwa Seorang Bocah Laki 6 Tahun Tewas Tenggelam Saat Berenang Bersama Keluarga di Kolam Renang








RIAUFAKTA.ID, TEMBILAHAN - Seorang bocah laki-laki berusia 6 tahun, diduga tewas tenggelam saat berenang bersama keluarganya di Kolam Renang Wisata Kampar, Desa Pulau Palas, Kecamatan Tembilahan Hulu, Inhil, Riau. Minggu siang (6/4/25).

Kejadian ini diketahui sekitar pukul 15.15 WIB oleh seorang pengawasan kolam ketika korban sedang berenang bersama kedua orang tua nya di salah kolam renang di arena wisata tersebut.

Saat itu pengawasan berinisial MA sedang mengawasi kolam, lalu tiba-tiba melihat ada bayangan korban sedang mengapung di dasar kolam dan segera menyelamatkannya. Lalu dibawa menuju rumah sakit, naasnya korban meninggal dunia ditengah perjalanan.

Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora melalui Kasat Reskrim AKP Budi Winarko membenarkan peristiwa tersebut, dikatakanya bahwa dugaan sementara korban meninggal akibat lemas karena bermain terlalu lama di air. 

"Kami masih melakukan penyelidikan dan telah menggelar olah TKP serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi. Untuk saat ini korban berinisial AS telah dibawa pihak keluarga ke Kampung halaman di Sungai Simpang Desa Kota Baru, Reteh untuk dikebumikan " jelas Kasat.

Terkait dengan kejadian ini, Kasat juga menghimbau kepada seluruh pemilik tempat wisata dan para orang tua agar-agar tetap memberikan pengawasan terhadap anak-anak, agar tidak terulang kembali lagi hal yang serupa.

"Kami dari Polres Inhil menghimbau agar pemilik tempat wisata lebih melengkapi petunjuk keselamatan sesuai ketentuan izin yang berlaku. Pengawasan juga harus ditingkatkan, baik oleh pengelola maupun pihak keluarga,” himbau AKP Budi.

Saturday, April 5, 2025

Warga Kecamatan Pulau Burung digegerkan Dengan Penemuan Mayat Pria









RIAUFAKTA.ID, TEMBILAHAN – Warga Parit 1, Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir digegerkan dengan penemuan mayat pria.

Mayat tersebut dalam keadaan sudah membusuk ditemukan di dalam sebuah kamar kos, pada Minggu, (6/4/25) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kejadian ini mengejutkan warga sekitar setelah tercium bau menyengat yang berasal dari dalam kamar korban.

Menurut informasi dari warga sekitar, jasad pria tersebut ditemukan dalam kondisi yang sudah tidak dapat dikenali.

Diduga korban telah meninggal dunia sejak dua hari yang lalu. Bau menyengat yang muncul dari kamar kos membuat warga curiga, hingga akhirnya melaporkan ke pihak berwenang.

“Sudah tercium bau dari kemarin, rupanya pas dicek korban sudah tidak bernyawa. Kemungkinan sudah meninggal dua hari yang lalu,” ujar salah seorang warga.

Identitas korban hingga saat ini masih dalam proses pendataan. Pihak berwenang sudah melakukan evakuasi jasad dan akan menghubungi keluarga korban untuk proses lebih lanjut.

Belum diketahui secara pasti penyebab meninggalnya korban, namun kondisi jenazah menunjukkan bahwa kematian sudah berlangsung cukup lama.

Warga berharap agar keluarga korban segera dapat ditemukan dan proses pemulasaraan jenazah bisa segera dilakukan.

“Inalillahi wainna ilaihi raji’un, semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucap seorang warga lainnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi penyebab kematian seorang pria tersebut. Masih dalam tahap proses penyelidikan.

Kecelakaan Tragis Terjadi di Jalan Lintas, Dua Mobil Minibus Terlibat Dalam Tabrakan Hebat, Akibatkan 1 Orang Meninggal Dunia










RIAUFAKTA.ID, PELALAWAN - Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Lintas Timur Sumatera, KM 46 Desa Kiyab Jaya, Pelalawan, Riau, Jumat pagi (4/4/25). Dua mobil minibus terlibat dalam tabrakan hebat, mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan beberapa lainnya luka-luka.

Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri, menyampaikan bahwa insiden bermula saat mobil Nissan March BM 1790 IE yang dikemudikan Adek Indra melaju dari arah Pangkalan Kerinci menuju Pekanbaru. 

Saat hendak menyalip di atas jembatan, mobil tersebut bertabrakan dengan Toyota Kijang Innova D 1745 AGC dari arah berlawanan.

"Tabrakan terjadi karena jarak antar kendaraan sudah terlalu dekat, dan benturan keras tak terhindarkan," ujar Afrizal.

Akibat kecelakaan, mobil ringsek parah. Adek Indra mengalami luka berat dan meninggal dunia dalam perjalanan ke RSUD Selasih. Sementara pengemudi dan penumpang Innova mengalami luka ringan.

Polisi menduga kecelakaan terjadi karena kelalaian saat menyalip tanpa memperhatikan kondisi lalu lintas dari arah berlawanan. Kedua mobil kini telah dievakuasi untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. 

Sumber : https://riauaktual.com/news/detail/105212/kecelakaan-maut-di-pelalawan-satu-orang-tewas-usai-tabrakan-di-jalan-lintas-timur

Sepasang Suami Istri Harus Berurusan Dengan Hukum diduga Lakukan Aksi Penggelapan Lima Unit Handphone Dengan Modus Penipuan








RIAUFAKTA.ID, PEKANBARU - Sepasang suami istri di Pekanbaru harus berurusan dengan hukum setelah diduga melakukan aksi penggelapan lima unit handphone dengan modus penipuan.

Keduanya, berinisial TH alias Taufik (38) dan ER alias Erni (29), diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Tenayan Raya pada Rabu (2/4/25).

Kanit Reskrim Iptu Dodi Vivino mengatakan, pasangan ini menjalankan aksinya dengan berpura-pura membeli handphone yang dijual korban secara online, kemudian mengatur pertemuan (COD) di rumah mereka di Jalan Budi Luhur, Perumahan Bakti Cipta Residence, Kelurahan Sail, Kecamatan Tenayan Raya.

"Modus operandi yang digunakan pelaku adalah meminta korban datang ke rumah untuk transaksi, lalu pelaku membawa masuk handphone ke dalam kamar dengan alasan ingin menunjukkan ke istrinya, namun setelah itu keduanya kabur," kata Dodi kepada wartawan, Sabtu (5/4/2025).

Kasus ini terungkap setelah seorang korban, perempuan asal Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, melapor ke Polsek Tenayan Raya.

Korban awalnya hendak menjual handphone Oppo Reno 12 melalui platform PJBO. Ia lalu dihubungi oleh pelaku yang mengaku ingin membeli barang tersebut.

'Korban menunggu cukup lama, namun pelaku tidak kembali keluar dari kamar. Saat ditanya kepada perempuan yang mengaku istri pelaku, ia malah mengaku tidak tahu-menahu. Korban pun sadar telah menjadi korban penipuan dan segera membuat laporan," terang Iptu Dodi.

Setelah menerima laporan, tim Opsnal Polsek Tenayan Raya langsung melakukan penyelidikan. Pada Rabu (2/4), petugas mendapat informasi bahwa pasangan tersebut berada di sebuah hotel di Jalan Sudirman. Polisi pun langsung bergerak dan berhasil mengamankan keduanya tanpa perlawanan.

"Dari hasil pemeriksaan, keduanya mengaku telah melakukan aksi serupa sebanyak lima kali selama bulan Maret 2025. Mereka nekat melakukan aksi ini karena kecanduan narkoba dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari," tambah Dodi.

Kini, keduanya ditahan di Mapolsek Tenayan Raya. Polisi masih melakukan pendalaman terkait kemungkinan adanya korban lain dalam kasus ini.

"Pasangan suami istri ini kami jerat dengan Pasal 372 KUHP tentang tindak pidana penggelapan, dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara," tegas IPTU Dodi Vivino. 

Sumber : https://riauaktual.com/news/detail/105216/kecanduan-narkoba-pasutri-di-pekanbaru-gelapkan-lima-unit-handphone

Tuesday, April 1, 2025

Menjaga Silaturahmi Dengan Masyarakat, DR.H. Ferryandi, ST., MM.,MT, Gelar Open House










RIAUFAKTA.ID, TEMBILAHAN - Pada hari yang suci ini, kita diingatkan akan pentingnya silaturahmi dan kebersamaan. DR. H. Ferryandi, ST., MM., MT, menggelar open house di kediaman pribadinya di Jalan Lingkar No 28 Tembilahan, sebagai wujud dari keinginannya untuk menjaga silaturahmi dengan masyarakat.

Acara ini dihadiri oleh masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari politisi Inhil, akademisi, mahasiswa, dan masyarakat lainnya. DR. H. Ferryandi menyampaikan rasa terima kasihnya kepada masyarakat yang telah sudi berkunjung ke kediamannya.

Meskipun saat ini ia sudah tidak memiliki jabatan lagi, namun ia tetap ingin menjaga silaturahmi dengan masyarakat.

 "Terima kasih kepada masyarakat yang telah sudi berkunjung ke kediaman saya. Saya sangat senang dapat bertemu dengan masyarakat dan menjaga silaturahmi," kata DR. H. Ferryandi.

Tidak hanya itu, DR. H. Ferryandi juga menyampaikan harapannya agar acara ini dapat terus mempereratkan hubungan antara masyarakat dan dirinya.

"Semoga acara ini dapat mempereratkan hubungan antara masyarakat dan saya. Saya juga berharap agar masyarakat dapat menjaga silaturahmi dan kebersamaan," kata DR. H. Ferryandi.

DR. H. Ferryandi juga menyampaikan bahwa ia akan terus menjaga silaturahmi dengan masyarakat dan akan terus berkontribusi untuk kemajuan masyarakat Inhil. 

"Saya akan terus menjaga silaturahmi dengan masyarakat dan akan terus berkontribusi untuk kemajuan masyarakat dan Inhil yang kita cintai ini," kata DR. H. Ferryandi.

Terakhir Pria yang biasa disapa Bang Ferry ini mengucapkan mohon maaf kepada seluruh masyarakat Inhil selamat hari raya Idul Fitri 1446 H. 

"Kepada seluruh masyarakat Inhil, saya secara pribadi dan keluarga mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri 1446 H. Mohon maaf zahir dan bhatin," Pungkasnya*

Sunday, March 30, 2025

Hangatkan Ramadhan, Alumni SMP 3 Gelar Acara Reunian disebuah Cafe ditembilahan











RIAUFAKTA.ID, TEMBILAHAN - Keluarga Besar Alumni SMP Negeri 3 tembilahan Angkatan Tahun 2005-2006 menggelar Acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama, yang berlangsung di Sebuah Cafe Tembilahan, Sabtu (29/03/25).

Ketua Zuki menyampaikan rasa senang dan berbangga hati karena dapat bertemu dengan rekan alumni SMP SMP Negeri 3 tembilahan Angkatan Tahun 2005-2006.

"Saya sampaikan ucapan terima kasih, dan semoga kedatangan teman-teman semua di sini membawa keberkahan di Bulan Ramadan untuk kita semua," ujar Ketua Zuki.

"Dan mudah-mudahan kita akan dipertemukan kembali di bulan Ramadan di tahun-tahun yang akan datang dalam keadaan sehat selamat dan penuh berkah," tambahnya. 

Mewakili Keluarga Besar Alumni SMP Negeri 3 tembilahan Angkatan Tahun 2005-2006, Lendra menyampaikan ucapan terimakasih kepada kawan - Kawan atas waktu dan kesempatannya sehingga dapat bersilaturahmi pada hari ini. "Mudah-mudahan ini menjadi amal ibadah untuk kita semua," ujarnya.

Lendra berharap persahabatan dan silaturahmi kita yang telah terbangun ini dapat tetap terus berlanjut selamanya.

Thursday, March 27, 2025

Rapat Paripurna ke-11 DPRD, Bahas Tiga Ranperda Strategis









RIAUFAKTA.ID, ADV - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) yang diwakili oleh Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Inhil, H. Fajar Husein, menghadiri Rapat Paripurna ke-11 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir yang digelar di ruang rapat utama DPRD, Senin (tanggal disesuaikan).

Agenda utama Rapat Paripurna kali ini adalah penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi DPRD terhadap tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Inhil. Ketiga Ranperda tersebut dinilai strategis dalam upaya memperkuat landasan hukum bagi penyelenggaraan pemerintahan daerah ke depan.

Adapun Ranperda yang dibahas meliputi:

1 Ranperda tentang Penyelenggaraan Penanaman Modal

2. Ranperda tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat

Dalam rapat tersebut, seluruh fraksi di DPRD Kabupaten Indragiri Hilir menyampaikan pandangan umumnya secara bergiliran. Setiap fraksi memberikan masukan, catatan, serta rekomendasi untuk penyempurnaan isi ketiga Ranperda tersebut sebelum dibahas lebih lanjut pada tahap pembahasan mendalam bersama alat kelengkapan dewan.

Rapat Paripurna ke-11 ini mencerminkan komitmen bersama antara eksekutif dan legislatif di Kabupaten Indragiri Hilir untuk terus memperbaiki tata kelola pemerintahan, menciptakan regulasi yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, serta mendorong percepatan pembangunan daerah secara berkelanjutan.

Kegiatan berlangsung tertib dan lancar, dengan dihadiri oleh perwakilan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pejabat eselon di lingkungan Pemerintah Kabupaten Inhil, serta tamu undangan lainnya.

© Copyright 2019 Riaufakta.id | All Right Reserved